Puisi karya Enny Lie
Ayah
Enny Lie
saat ku masih kecil
kau lindungi diriku
kau mengajari aku atas segala cinta kasih sayangmu
saat diriku t'lah terbaring lemah
kau hampiri diriku dengan hangat kasih sayangmu
kau sayangi aku dengan cintamu yang tulus
tanpamu,
ku tak sanggup
menjalani hidupku
ayahku sahabatku
kau yang terbaik dalam hidupku
pangkuanmu yang hangat
setia menemani hari-hariku
ku bersyukur kepada Tuhan
t'lah mendapat ayah sepertimu
maafkan kesalahanku selama ini
yang melukai hatimu
kan ku ingat semua ketulusanmu ayah
kan ku jaga kasih sayangmu yang ayah berikan
dan ku kenang dalam hatiku selamanya
karena cinta
Enny Lie
pagi ini,
awan putih menghiasi langit biru,
burung berkicau nyaring,
seorang gadis biasa,
di sebuah sudut kamar,
merintih sedih
rintihan air mengalir
tangisan terisak,
mata indahnya memerah
taukah apa yang terjadi pada gadis itu?
cintanya kepada seseorang
seseorang yang ia tunggu selama 3 tahun
hancur karena kata-kata yang menyakitkan itu
pemuda yang ia cintai merendahkan dia
hati ini terasa sakit
ia kehilangan semangat hidup
sungguh perasaan yang menyakitkan
yang akan s'lalu teringat
ket:
pisinya cuman 2.
tak ap2 ya.
tq.