Puisi : Maafkan Aku Dunia !
Di
atas bumi aku berpijak
Dibawah
naungan langit aku berteduh
Melintasi
tatapan dibalik awan putih
Menatap
bulan dalam malam sunyi
Menangis
dibawah pancaran bintang kejora
Dunia
maafkanlah aku
Seraya
aku tak mampu berjalan mulus diatasmu
Terjatuh
dalam jurang tragis kehidupanku
Merasuki
keburukan dalam jiwa jiwa nafasku
Melukai
merapuhi menodai arah jiwaku
Kapankah
aku bisa bersahabat denganmu
Seperti
kala masa dulu masa kecilku
Masa
kau dan aku tersenyum melewati waktu
Berteman
baik serta bahagia bersamamu
Itulah
denga masa lalu yang terhapus mulai kala itu
Kala
itu aku terpuruk dalam tempurung
Mengangkat
kebangkitan yang keras dan sulit
Duri
duri seakan menusukku dari dalam perutku
Menyayati
bagian bagian tubuh kurusku
Menangis
terjerat tanpa sayap sayap jemariku
Dunia
Hari
ini aku ingin menghapus semuanya
Menghapus
kegelapan yang menghalangi warna kalbuku
Jadilah
kau saksi ketiga setelah Tuhan dan nyawaku
Melangkah
ke depan dengan hari hari yang baru
Hari
yang indah
Hari
yang lebih baik
Dan
hari yang ceria berisi canda tawa