Pipi kekasih yang mulus
seakan membuat kita merasa cinta berjalan begitu mulus, namun nyatanya tak
sedemikian. Wajah kekasih yang berseri-seri seolah-olah menyentuh diri kita dan
meyakini bahwa cinta bisa berjalan berseri-seri, namun nyatanya juga tidak.
Bahkan, senyum kekasih yang terlihat begitu manis, yang membuat kita merasa
cinta akan berjalan manis, tetapi juga tak terasa seperti yang diharapkan.
Hidup saja sudah diliputi
berbagai masalah, apalagi hubungan cinta. Cinta itu tak seperti yang
diharapkan, terkadang harus bisa melewati berbagai gejolak dan rintangan.
Kenapa ya hubungan cinta jadi seperti ini ?
Sahabat, cinta juga terasa
indah pada awalnya, namun ditengah-tengah jalannya hubungan asmara, semuanya
jadi berubah. Yang dulu biasanya romantic, bisa menjadi mencekam. Yang dulu
biasa bahagia, berubah menjadi kesedihan. Dan yang dulu biasa tersenyum, kini
menangis. Bahkan, yang dulu biasa menikmati indahnya cinta bersama, kini harus
terpisah dan sendirian tanpa hadirnya cinta seperti yang dulu.
Cinta memang mungkin perlu
untu diuji. Jika kita kuat, kita akan berhasil. Dan jika kita gagal menghadapi
berbagai ujian dalam ujian cinta, kita juga sangat beresiko mengalami kepahitan
hubungan asmara yang sangat membekas dari pikiran hingga hati dan perasaan.
Maka dari itu, jika kamu
siap dalam merangkai cinta. Kamu juga harus siap menghadapi ujian cinta. Jangan
sampai menyerah, gagal dan putus asa jika ingin mempertahankannya. Percaya,
jika semua akan indah pada waktunya.
Berbagai cobaan dan ujian
cinta itu, mungkin saja menjadikan pelajaran bagi kita. Agar kita bisa
membuktikan bahwa cinta bukanlah permainan, bukan sesuatu yang bisa
disia-siakan. Karena cinta adalah perjuangan, dan cinta adalah saat dimana kamu
bisa melewati berbagai ujian. Sampai, kamu bisa menemukan puncak keajaiban dan
indahnya cinta sejati di dunia ini.