Puisi curahan hati ini merupakan puisi kiriman dari sobat remaja "Anastasya Hastuti". Tadinya mau saya publish dengan judul Kumpulan Puisi Anastasya Hastuti. Tapi berhubung saya lihat data banyak yang nyari puisi curahan hati, jadi saya buat judulnya seperti itu, Ga apa2 kan? Semakin banyak dicari puisinya, berarti semakin besar kesempatan untuk dibaca oleh banyak orang, hehe. Seperti puisi persahabatan dan puisi patah hati, itu banyak sekali yang nyari, sehari bisa dibaca 1000 sampai 2000 orang.
Curahan Hati
Penantian yang tak berujung..
janji palsu yang slalu ku tunggu..
kasih sayang yang tak di sambut..
kehancuran yang melanda..
penyesalan yang di tangisi..
Meratapi stiap kegagalan hati..
terpuruk dalam kesalahan..
airmata jadi pelengkap kesedihan..
Melangkah tanpa arah..
kerinduan yang meradang..
kesetiaan yang ternodai..
dan penghianatan cinta..
Sebenarnya jalan cinta seperti apa yang harus ku jalani,,?
tak adakal cela kebahagiaan yang ku kecap nantii?
dan ku jadikan cerita terindah terangkai rapi dalam puisii cintaa...
namun , jika Cinta memang masaalah hati,,,
Biarkanlah ia memilih,,
Kerinduan Yang Terpendam
Rintik hujan Hadirkan suara gemercik..
Langit muntahan butiran butiran kristal darinya..
gelap malam mencekam langit,,
hembusan angin seakan jadi lengkap di ranah malam tanpa bintang..
sang bulan seakan tak mampu pancarkan cahaya..
tertutup gumpalan awan yang gelap..
mata seakan buta..
tak sanggup tangkap cahayanya..
Gemuruh hati terus bertanya..
kapan hujan kan usai?
karna ku rindu ingin berjumpa dengan kekasihku...
Mengenangmu..
Wajah ini kan selalu basah dengan airmata..
takkan penah kering..
sejak kau pergi slamanya,dan tak mungkin kembali lagi,,,
Mana janjimu yang dulu?
yang pernah bekata,bahwa kau takkan meninggalkanku sedetikpun walau ku melepasmu..
kesendirian Membuatku selalu rindu..
masa indah terkubur bersam jasadmu..
Aku tak kuasa
Aku tak Bisa..
Aku lemah..
Jiwaku meronta..
Aku merindumu..
kehadiranmu tak pernah ku bayangkan..
namun, Kepergianmu tak pernah kuinginkan..
Cinta yang kau tanam,kan slamaya dalam hati,,
dan ku berjanji ntuk tetap menjaganya...
hingga ku mati.
Puisi curahan hati ini dikirim oleh Anastasya Hastuti